Ketika seseorang hadir dalam hidupmu dan ingin menyayangimu. Maka saat engkau bertanya apa alasan dia mencintaimu.
Serta merta dia tidak akan pernah memberikan alasan kenapa dia mencintaimu. Yang dia tahu hanya ada engkau satu²nya dalam hatinya.
Dia yang mencintaimu itu siap menerimamu apa adanya.
Walaupun engkau merasa berwajah biasa saja.
Tapi bagi dia hanya engkaulah yang terbaik di matanya.
Jika engkau menerima cintanya.
Dia tidak akan pernah mau melanggar apa yang dilarang Agama.
Justru dia selalu menjaganya sampai akan tiba halal waktunya.
Jika engkau menghindar atau menolaknya.
Maka dia akan ikhlas menerima keputusanmu.
Baginya kebahagiaanmu lebih utama dibanding memikirkan kecewa hatinya.
Jika pada suatu saat engkau datang dan ingin memberinya kesempatan.
Maka dia akan menerima kedatanganmu dengan hati terbuka.
Karena dia sadar dan tak mudah berpaling pada hati yang lain kecuali dirimu.
Mungkin terlihat naif.
Tapi begitulah Cinta Suci yang sebenarnya. (^_^)
Serta merta dia tidak akan pernah memberikan alasan kenapa dia mencintaimu. Yang dia tahu hanya ada engkau satu²nya dalam hatinya.
Dia yang mencintaimu itu siap menerimamu apa adanya.
Walaupun engkau merasa berwajah biasa saja.
Tapi bagi dia hanya engkaulah yang terbaik di matanya.
Jika engkau menerima cintanya.
Dia tidak akan pernah mau melanggar apa yang dilarang Agama.
Justru dia selalu menjaganya sampai akan tiba halal waktunya.
Jika engkau menghindar atau menolaknya.
Maka dia akan ikhlas menerima keputusanmu.
Baginya kebahagiaanmu lebih utama dibanding memikirkan kecewa hatinya.
Jika pada suatu saat engkau datang dan ingin memberinya kesempatan.
Maka dia akan menerima kedatanganmu dengan hati terbuka.
Karena dia sadar dan tak mudah berpaling pada hati yang lain kecuali dirimu.
Mungkin terlihat naif.
Tapi begitulah Cinta Suci yang sebenarnya. (^_^)
No comments:
Post a Comment